Christina Lomon LyonsEuforia merayakan kemenangan Jokowi – Amin dalam Pilpres 2019, begitu mengema dimana-mana. Paling dahsyat tentunya, kemenangan yang didapat pasangan Jokowi-Amin ini di provinsi Bali, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Papua.
Seorang sahabat dari Papua, Manokwari tepatnya, Ronaldo namanya, paling aktif memberi informasi tentang hal-hal terkait Jokowi. Sejak masa kampanye, hingga syukuran kemenangan Sang Presiden untuk kedua kalinya. Pada 20/4, pagi-pagi sekali Ronaldo mengirim undangan Syukuran Relawan Jokowi-Amin lewat Whatsaap. Syukuran dengan hastag #JokowiPresidenLagi itu akan digelar JHCC Senayan pukul 11 – 5 pm.
Keesokan harinya, Ronaldo kembali mengirim undangan syukuran kemenangan Pilpres 2019 dengan tajuk Panggung Gembira Menyongsong Indonesia Maju.
“Yang ini akan digelar di SCBD, untuk kalangan milenial,” pesan Ronaldo.
Tak lama kemudian, datang pula pesan di WA, dari Tomiko, tim Dayakdreams.
“Kak, syukurannya di Rumah Aspirasi,” tulis Tom.
Maka, di Minggu Paskah 21/4 itu, tim Dayakdreams.com, Michael Lyons, Christina Lomon Lyons dan Julius Boy Bidayuhs pun merapat ke Rumah Aspirasi, bersama seluruh Relawan Jokowi Amin.
Ketika kami tiba di Rumah Aspirasi di Jalan Proklamasi no 46 Menteng, Jakarta Pusat itu, relawan Jokowi Amin sudah membludak di halaman, bahkan hingga ke jalan raya di depannya. Pedagang bakso, mie ayam, siomay, es dawet cendol, es campur, kopi dadakan, hingga Sate Padang pun tampak laris manis di antre pembeli. Rupanya tak ada aksi ogah makanan Padang, seperti yang banyak digaungkan di media sosial, karena suara urang awak di Sumatera Barat terkesan cukup ‘’pelit’ untuk Jokowi Amin.
Para relawan datang dari berbagai daerah. Terutama para perantau yang menetap di Jakarta.
“Saya dari Kupang, NTT,”ujar seorang ibu nan ayu, kenalan baru Dayakdreams.com, bernama Novarin Mbolik.
Ia datang bersama sahabatnya, seorang ibu berusia muda, bernama Mia.
“Saya dari Medan, Sumatera Utara,” ujar Mia yang tampak manis dengan busana hijabnya.
Sementara di atas panggung, Vanda Hutagalung memandu acara. Silih berganti lagu-lagu daerah di Indonesia bergaung di panggung, seperti lagu Sajojo dari Papua, hingga Alusia dari tanah Batak.Seniman. Para relawan pun berjoget riang, diiringi musik dan lagu-lagu.
Seorang seniman, sIwan Cipta Saputra mengumandangkan puisi Selamat Pagi Indonesia, karya Sapardi Djoko Damono. Berikut sepenggal puisi itu, yang sekelebat menggambarkan sosok Sang Presiden , pekerja keras nan sederhana .
……aku pun sudah selesai, tinggal mengenakan sepatu,
dan kemudian pergi untuk mewujudkan setiaku padamu’
dalam kerja yang sederhana;
bibirku tak biasa mengucapkan kata-kata yang sukar
dan tanganku terlalu kurus untuk mengacu terkepal.
Selalu kujumpai kau di wajah anak-anak sekolah,
Di mata para perempuan yang sabar,
Di telapak tangan yang membatu para pekerja jalanan….
Sapardi Djoko Damono
“Jangan pernah lelah membela orang baik. Ini bukan tentang Pilpres, tapi kita berjuang untuk NKRI yang tetap ber-Pancasila, untuk Indonesia yang ber-Bhineka,”ujar Iwan Cipta Saputra, yang sering nongkrong di Taman Ismail Marjuki, Jakarta ini.
Ruhut Sitompul dan Jenderal TNI (Purn) Muldoko, turut berorasi dalam acara syukuran di Rumah Apresiais Jokowi pada Minggu sore itu. <<
